Selasa, 14 Juni 2016

Pengalaman Suka-Duka Membuat Penulisan Ilmiah (PI)

Saya adalah Mahasiswa Universitas Gunadarma Jurusan Teknik Informatika Angkatan 2012. Saat ini saya sudah mencapai tingkat 4 (semester 8). Pada saat saya masih semester 6, saya ditugaskan membuat sebuah PI (Penulisan Ilmiah). PI ini adalah tugas pengganti dari PKL (Praktek Kerja Lapang) yang biasa dilaksanakan di Universitas lain. Karena jurusan TI di Universitas Gunadarma tidak ada PKL. Penulisan Ilmiah ini bersifat wajib bagi seluruh mahasiswa sebagai salah satu syarat untuk sidang Tugas Akhir dan sebagai syarat untuk mendapatkan gelar setara Sarjana Muda (D3). Pada tulisan ini saya akan menceritakan pengalaman suka-duka saya sewaktu membuat Penulisan Ilmiah.
Sekitar 2 minggu setelah masuk semester 6 setiap mahasiswa akan mendapatkan dosen pembimbing (DP). Biasanya setiap kelas akan terdapat 3 dosen pembimbing dan setiap mahasiswa akan mendapat 1 dosen pembimbing. Tiba hari pertama untuk bimbingan, saya dan teman-teman saya berkumpul di kelas. Satu kelas dibagi menjadi 3 grup sesuai dengan Dosen Pembimbingnya. Alhamdullilah saya mendapatkan DP yang cukup baik. Beliau adalah Bapak Dr. Rifki Kosasih, M.Si.
Pada pengalaman pertama tatap muka dengan DP saya, dia menerangkan sepintas tentang PI dan langsung menanyakan tema/materi yang ingin dibuat kepada setiap anak yang dibimbingnya. Alhamdullilah tema yang saya ajukan di Acc oleh DP saya. Tema yang saya ajukan adalah E-learning berbasis Web. Pada bimbingan kedua, tiap mahasiswa menghadap DP satu persatu untuk memberikan gambaran dan judul dari Pi mereka masing-masing. Tiba giliran saya untuk menghadap DP, saya memberikan seluruh gambaran untuk PI saya. Saya mengajukan judul PI kepada DP dan akhirnya di Acc. Judul Pi yang saya buat yakni  “PENGENALAN PROVINSI DI INDONESIA BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP”. Dan saya langsung disuruh membuat BAB 1 dan BAB 2.
Dalam pengerjaan PI saya mendapat pengalaman suka dan duka. Ketika BAB1 dan BAB 2 sudah selesai, saya langsung mengajukan ke DP. Tetapi ternyata masih ada yang harus direvisi sedikit. Walaupun sedikit kecewa tapi saya tidak putus asa dan tetap semangat sampai BAB 1 dan BAB 2 tersebut di terima oleh DP saya pada bimbingan selanjutnya. Ketika BAB 1 dan BAB 2 selesai, saya langsung membuat BAB 3 dan pembuatan programnya. Pada tahap ini agak banyak memakan banyak waktu karena program yang saya buat sering mengalami eror dan penulisan BAB 3 otomatis terhambat karena tergantung dari proses pembuatan programnya. Hingga BAB 3 dan programnya selesai dan diterima DP, saya lanjutkan membuat BAB 4 sampai mendapatkan surat persetujuan sidang dari DP.
Saya langsung mengurus persyaratan untuk sidang dengan beberapa teman saya yang sudah selesai, dan saya pun mendapatkan sidang di tanggal 18 Juni 2015 pukul 12.00 (shift 2). Pada tanggal ini saya bersama  5 teman kelas saya sidang Penulisan Ilmiah.

Tepatnya pada tanggal 18 Juni 2015 saya sidang, saya sangat merasa tegang. Saya datang lebih awal pada pukul 08.00. Setelah itu saya mendapatkan ruangan B dengan 3 penguji. Alhamdulillah sidang pun berjalan lancar. Saya mendapatkan sedikit revisi penulisan, saya menyelesaikan revisi dalam 1 hari dan semua sudah selesai. Setelah selesai semua saya pun merasa bersyukur dan bahagia. Nilai yang saya dapat untuk Penulisan Ilmiah yaitu A. Saya sangat bersyukur.

KOMPUTASI MODERN & PARALEL PROCESSING

KOMPUTASI MODERN & PARALEL PROCESSING

Komputasi
Komputasi Modern Komputasi adalah cara untuk menyelesaikan sebuah masalah dari inputan data dengan menggunakan algoritma. Secara umum ilmu komputasi adalah bidang ilmu yang mempunyai perhatian pada penyusunan model matematika dan teknik penyelesaian numerik serta penggunaan komputer untuk menganalisis dan memecahkan masalah-masalah ilmu (sains). Bidang ini berbeda dengan ilmu komputer (computer science), yang mengkaji komputasi, komputer dan pemrosesan informasi. Bidang ini juga berbeda dengan teori dan percobaan sebagai bentuk tradisional dari ilmu dan kerja keilmuan. Dalam ilmu alam, pendekatan ilmu komputasi dapat memberikan berbagai pemahaman baru, melalui penerapan model-model matematika dalam program komputer berdasarkan landasan teori yang telah berkembang, untuk menyelesaikan masalah-masalah nyata dalam ilmu tersebut. Dalam kerjanya komputasi modern menghitung dan mencari solusi dari masalah yang ada, dan perhitungan yang dilakukan itu meliputi:
1. Akurasi (big, Floating point)
2. Kecepatan (dalam satuan Hz)
3. Problem Volume Besar (Down Sizzing atau pararel) 4. Modeling (NN & GA) 5. Kompleksitas   (Menggunakan Teori big O)
Karakteristik dari Komputasi Modern Karakteristik komputasi modern ada 3 macam, yaitu :
1. Komputer-komputer penyedia sumber daya bersifat heterogenous karena terdiri dari berbagai jenis perangkat keras, sistem operasi, serta aplikasi yang terpasang.
2.Komputer-komputer terhubung ke jaringan yang luas dengan kapasitas bandwidth yang beragam.
3.Komputer maupun jaringan tidak terdedikasi, bisa hidup atau mati sewaktu-waktu tanpa jadwal yang jelas.


Parallel Processing

Dalam komputer, pemrosesan paralel merupakan pengolahan dari Program instruksi dengan membagi mereka di antara beberapa prosesor dengan tujuan untuk menjalankan program dalam waktu kurang. Dalam komputer paling awal, hanya satu program berlari pada suatu waktu. Sebuah program komputasi-intensif yang memakan waktu satu jam untuk menjalankan dan menyalin Program tape yang mengambil satu jam untuk menjalankan akan mengambil total dua jam untuk menjalankan. Bentuk awal dari pemrosesan paralel memungkinkan eksekusi interleaved kedua program bersama-sama. Komputer akan memulai operasi I / O, dan sementara itu sedang menunggu operasi untuk menyelesaikan, itu akan mengeksekusi program prosesor-intensif. Waktu eksekusi total untuk dua pekerjaan akan menjadi sedikit lebih dari satu jam.


Peningkatan berikutnya multiprogramming. Dalam sistem multiprogramming, beberapa program telah dikirim pengguna yang masing-masing diperbolehkan untuk menggunakan prosesor untuk waktu yang singkat. Untuk pengguna tampak bahwa semua program yang melaksanakan pada saat yang sama. Masalah pertama muncul pertentangan sumber daya di sistem ini. Permintaan eksplisit untuk sumber daya menyebabkan masalah dari kebuntuan.Kompetisi untuk sumber daya pada mesin tanpa dasi-melanggar instruksi mengarah pada rutin critical section.
Langkah berikutnya dalam pengolahan paralel adalah pengenalan multiprocessing. Dalam sistem ini, dua atau lebih prosesor berbagi pekerjaan yang akan dilakukan. Versi awal memiliki master / slave konfigurasi. Salah satu prosesor (master) diprogram untuk bertanggung jawab atas semua pekerjaan dalam sistem, yang lain (budak) dilakukan hanya tugas-tugas itu diberikan oleh master. Pengaturan ini diperlukan karena tidak kemudian mengerti bagaimana program mesin sehingga mereka bisa bekerja sama dalam pengelolaan sumber daya sistem.


Hubungan antara komputasi modern dengan paralel processing

Kinerja komputasi dengan menggunakan paralel processing itu menggunakan dan memanfaatkan beberapa komputer atau CPU untuk menemukan suatu pemecahan masalah dari masalah yang ada. Sehingga dapat diselesaikan dengan cepat daripada menggunakan satu komputer saja. Komputasi dengan paralel processing akan menggabungkan beberapa CPU, dan membagi-bagi tugas untuk masing-masing CPU tersebut. Jadi, satu masalah terbagi-bagi penyelesaiannya. Tetapi ini untuk masalah yang besar saja, komputasi yang masalah kecil, lebih murah menggunakan satu CPU saja.


Komentar Pribadi

A. Kelebihan dari artikel Komputasi dan Parallel Processing yaitu terdapat penjelasan mengenai pengertian dari komputasi, parallel processing. Komputasi parallel dan pemrograman parallel. Sehingga, dari segi pengertian dapat lebih mudah dipahami oleh pembaca.

Jadi, sedikit pengertian komputasi adalah suatu proses menghitung, membandingkan dan berbagai operasi perhitungan matematika dan logika. Sedangkan pengertian parallel processing adalah penggunakan lebih dari satu CPU untuk menjalankan sebuah program secara simultan.

Kekurangan dari artikel Komputasi dan Parallel Processing adalah tidak terlalu lengkap dalam menjabarkan materi komputasi dan parallel processing karena didalam artikel diatas cuma ada pengertian dari masing-masing materi.

B.  Kelebihan pada artikel Hubungan antara komputasi modern dengan paralel processing adalah sudah lumayan lengkap dikarenakan sudah terdapat keuntungan dan kekurangan dalam melakukan hubungan antara komputasi modern dengan parallel processing, jadi kita sebagai pembaca mudah memahami isinya.


Kekurangan dari artikel Hubungan antara komputasi modern dengan paralel processing adalah tidak adanya contoh mengenai keterkaitan antara keduanya. Sehingga pembaca tidak langsung mengerti tentang hubungan antara komputasi modern dengan paralel processing.


Sumber :

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Affiliate Network Reviews